Minggu, 19 Oktober 2014

Jenis Sayur dan Buah Yang Membantu Menurunkan Tekanan Darah

1. Wortel
    Apabila tekanan darah anda sudah mengakibatkan permasalahan pada jantung, maka perbanyaklah mengonsumsi wortel. Ini dikarenakan wortel banyak mengandung beta-karoten serta kalium yang dapat memberikan manfaat terhadap fungsi ginjal dan membantu mengendalikan denyut jantung. Mengonsumsi sayuran berwarna oranye ini secara rutin diyakini dapat mengontrol tekanan darah anda.

2. Seledri
    Selain mengandung kalium, seledri juga mengandung phthalide, yakni suatu senyawa yang dapat meningkatkan aliran darah dan melemaskan dinding arteri. Senyawa tersebut juga dapat mengurangi hormon stres yang diakibatkan oleh tekanan darah tinggi. Selain itu, seledri juga bisa membantu mengelola tekanan darah saat sedang tinggi.

3. Bayam
    Bayam adalah salah satu sayuran yang sering kita jumpai. Kandungan gizi dan nutrisinya memberikan manfaat bagi kesehatan. Magnesium yang terkandung di dalamnya dinilai dapat mengontrol dan bahkan menurunkan tekanan darah saat sedang tinggi. Apabila dikonsumsi secara rutin, bayam dapat membantu menjaga pembuluh arteri dan meningkatkan aliran darah. Pada akhirnya, bayam diyakini dapat membantu mengatur dan mengelola hipertensi seseorang.

4. Pisang
    Pisang yang biasa kita makan sebagai pencuci mulut setelah makan merupakan buah yang dapat menurunkan tekanan darah karena mengandung potassium yang merupakan nutrien penting pengatur tekanan darah.

5. Stroberi
    Stroberi mengandung senyawa alami yang disebut anthocyanin yang membantu mencegah tekanan darah tinggi.

6. Kiwi
    Buah kiwi yang bentuk luarnya mirip buah sawo ini juga salah satu buah yang direkomendasikan untuk menurunkan tekanan darah. Selain kaya potassium, kiwi juga mengandung vitamin C dan antioksidan yang disebut lutein yang juga berperan mengendalikan tekanan darah.

7. Jeruk
    Jeruk terkenal sebagai penyedia vitamin C. Jeruk juga kaya akan potassium dan pectin buah yang mengatur tekanan darah dan melancarkan sirkulasi darah.

8. Tomat
    Tomat kaya akan antioksidan lycopene yang diketahui dapat melancarkan sirkulasi darah dan menurunkan tekanan darah.

9. Anggur
    Anggur menyediakan vitamin C, pectin, asam folat, dan lycopene, yang semuanya menyehatkan pembuluh darah dan membantu membuang kolesterol LDL (kolesterol jahat) dari pembuluh arteri.

10. Aprikot
    Buah aprikot kaya serat pangan dan potassium yang sangat berguna bagi tubuh antara lain membantu mengendalikan tekanan darah.

11. Melon Kantalop
    Melon Kantalop kaya potassium dan beta-karoten yang membantu menyehatkan sistem sirkulasi darah.

12. Alpukat
    Alpukat mengandung potassium yang membantu mengendalikan tekanan darah. Alpukat juga  mengandung asam oleat dan beta-sitosterol yang dikenal berperan menurunkan kadar kolesterol darah.

13. Apel
    Selain mengandung potassium yang membantu mengontrol tekanan darah, apel juga mengandung pectin, suatu serat alami yang membantu mengikat kolesterol dan toksin dalam darah.

Sumber : http://www.vistabunda.com dan http://www.artikelkesehatan99.com

Sabtu, 18 Oktober 2014

Beberapa Cara Menurunkan Tekanan Darah Tinggi Tanpa Obat

    Saat ini sekitar 7 dari 10 orang dewasa berada pada resiko tinggi terkena stroke atau serangan jantung karena tekanan darah mereka terlalu tinggi. Aktivitas yang padat, kurangnya berolahraga, dan banyak mengonsumsi makanan cepat saji menjadi pemicu munculnya penyakit ini.

    Namun apabila Anda telah didiagnosis terkena penyakit ini, Anda dapat menurunkannya dengan cara alami seperti cara berikut:

1. Olahraga Secara Rutin
    Olahraga ringan seperti joging yang Anda lakukan secara rutin membawa banyak manfaat untuk kesehatan seperti meningkatkan penyerapan oksigen dan menurunkan tekanan darah dengan cara memperkuat jantung Anda.

2. Mengonsumsi Yogurt
    Para ilmuwan menemukan bahwa yogurt yang kaya akan kalsium mampu membuat pembuluh darah Anda lebih lentur. Hal ini pun akan bermanfaat untuk sirkulasi darah di dalam tubuh Anda.

3. Rajin Mengonsumsi Pisang
    Mulailah untuk memasukkan pisang sebagai menu sarapan Anda. Pisang mengandung kalium yang merupakan mineral penting untuk mengontrol keseimbangan cairan di dalam tubuh dan membantu menurunkan tekanan darah.

4. Batasi Makanan Tinggi Garam
    Garam mampu meningkatkan volume dan tekanan darah di arteri Anda. Oleh karena itu hindarilah mengonsumsi makanan tinggi garam seperti makanan cepat saji, makanan olahan, dan makanan instan.

5. Turunkan Berat Badan
    Berat badan yang berlebih turut menyumbang naiknya tekanan darah Anda. Kelebihan berat badan akan membuat jantung Anda bekerja keras dalam memompa darah ke seluruh tubuh.

6. Jangan Merokok
    Nikotin yang terkandung di dalam rokok akan merangsang tubuh untuk memproduksi adrenalin. Adrenalin ini akan membuat jantung Anda berdetak lebih cepat dan membuatnya bekerja keras.

7. Kurangi Kerja Lembur
    Dibandingkan dengan mereka yang memiliki jadwal kerja yang teratur, para pekerja yang bekerja lembur berpotensi untuk terkena tekanan darah tinggi hingga 29%. Lembur akan membuat Anda sulit mempunyai waktu untuk berolahraga dan mengonsumsi makanan sehat.

8. Hindari Mendengkur Saat Tidur
Mendengkur dengan keras saat tidur adalah salah satu gejala sleeping apnea. Dan sleeping apnea merupakan pemicu munculnya tekanan darah tinggi.

9. Kurangi konsumsi kafein
    Peneliti dari Duke University Medical Center, Amerika Serikat menemukan bahwa mengonsumsi kafein sebanyak 500 mg atau setara dengan 3 cangkir kopi dapat meningkatkan tekanan darah tinggi.

    Tekanan darah tinggi merupakan jenis penyakit yang dapat menjadi akar dari munculnya berbagai macam penyakit lain yang berbahaya. Oleh karena itu apabila Anda menderita penyakit ini, redakan dengan cara alami di atas.

Sumber: merdeka.com

Jadi Orang Yang Menyenangkan

1. Jaga Mulut
 
    Orang yang menyenangkan akan berhati-hati dengan apa yang dia katakan. Dia akan membatasi dirinya hanya untuk memberi tanggapan yang perlu selama percakapan. Dia juga akan cukup bijak untuk tidak marah ketika lawannya berbicara menjurus ke hal-hal yang “nakal”.
    Kalau mau jadi orang yang menyenangkan, kamu harus paham pentingnya menjaga lisan. Jangan sampai omonganmu dipenuhi kata-kata kasar. Jauhi umpat-umpatan. Dan ketika ingin mengkritik seseorang, pastikan itu tidak akan menyakiti hatinya, apalagi membuat hubungan kalian renggang.

2. Jadi Pendengar Yang Baik

    Pada dasarnya, semua orang lebih ingin didengarkan daripada mendengar. Kamu bisa jadi orang yang lebih menyenangkan dengan memilih untuk mendengarkan.

3. Gosok Gigi, Pakai Deodoran, dan Cuci Muka

    Biarpun mudah, langkah ini harus kamu ikuti biar bisa bikin orang nyaman. Kamu juga nggak suka, ‘kan, kalau mengobrol dengan teman yang bau badan, bau mulut, dan wajahnya mirip orang yang udah 30 tahun hidup sendirian di hutan?
    Mengaplikasikan langkah nomor 1 dan 2 mungkin butuh waktu lama, karena kamu harus pelan-pelan mengubah kebiasaan dalam berbicara. Tapi untuk rutin gosok gigi, cuci muka, dan pakai deodoran, kamu tidak perlu waktu selama itu. Menjaga kebersihan diri adalah sesuatu yang mudah, asal kamu tak malas melakukannya. 

4. Selalu Ucapkan Terima Kasih dan Sama-sama

    Sekecil apapun bantuan atau pertolongan seseorang pada kita, sudah sepantasnya kita mengucapkan terima kasih. Dan jika seseorang mengucapkan terima kasih pada kita, kita wajib membalasnya dengan bilang “kembali” atau “sama-sama”.
    Selama ini mungkin kita tidak pernah benar-benar memikirkan makna dibalik kedua ucapan tersebut. Padahal, “terima kasih” adalah kalimat yang indah, lho; itu sebenarnya kependekan dari “Aku menerima kasih sayangmu”. Sementara “sama-sama” bisa diartikan sebagai “Aku pun menerima kasih sayangmu.” Indah, ya?

5. Jangan Biarkan Orang Menunggu Terlalu Lama

    Jangan biarkan mereka terlalu lama menunggu kamu mandi atau terjebak macet di jalan. Kalau sudah janjian pukul 8, ya datang pukul 8. Jangan justru baru berangkat pukul 8.15. Dengan datang tepat waktu, kamu menunjukkan usahamu untuk menghargai seseorang. Orang yang menyenangkan haruslah penuh rasa penghargaan.

6. Jangan Sengaja Memancing Pujian

    Perilaku haus pujian ini sumbernya cuma dua: rasa insecure atau kepercayaan diri yang terlalu tinggi. Dua-duanya adalah sifat paling tak menyenangkan yang bisa dimiliki seseorang. Jadi, jangan haus pujian ya. Apapun yang kamu lakukan, berusahalah jadi biasa aja. Dengan begini, orang justru lebih mampu untuk mengagumimu.

7. Banyak Membaca

    Nggak pernah menyenangkan, ‘kan, mengobrol bersama orang yang tulalit? Dengan banyak-banyak baca buku, kamu bisa membuat perbincangan dengan orang lain jadi lebih seru. Misalnya, nih, kamu dan temanmu baru saja nonton Guardians of the Galaxy. Kalian cuma bisa bicara soal perbandingan cerita versi film dan komiknya kalau kamu sudah membaca komiknya sebelumnya. Contoh lain? Kamu dan teman-temanmu berkunjung ke Kelenteng Sam Po Kong, Semarang. Satu-satunya cara supaya kunjunganmu nggak cuma diisi oleh foto-foto di depan bangunan merah itu adalah dengan tahu kisah hidup Sam Po Kong. Dan bagaimana kamu tahu kisah hidupnya? Dengan membaca!

8. Jadi Menyenangkan itu Tidak Sama Dengan Selalu Ingin Menyenangkan Orang Lain

    Being pleasant is not about trying to please everyone.  Berusaha menjadi menyenangkan tidak sama dengan sifat selalu ingin menyenangkan orang lain. Yang pertama adalah tentang bersikap menghargai dan terbuka pada orang lain, sementara yang kedua akan mendahulukan kemauan orang lain bahkan jika itu bertentangan dengan kebutuhan diri sendiri. Yang pertama adalah tentang menerima diri sendiri, dan yang kedua membunuh jati diri.
Menjadi menyenangkan tidak sama dengan selalu bilang “iya”.
Menjadi menyenangkan tidak sama dengan berpura-pura.

Sumber : hipwee.com